Namun, kata dia, jika hujan terus-menerus, hal ini dapat menyebabkan bendungan tersebut roboh atau jebol, mengakibatkan terjadinya banjir dan berpotensi merusak pemukiman serta infrastruktur.
Baca Juga: Pj Gubernur Jawa Barat Resmi Buka MTQ ke 38 Jabar di Plaza Pemkab Bekasi
"Kondisi ini pernah terjadi di masa lalu, seperti di Garut dan Banten, sehingga perlunya kewaspadaan dan pengawasan yang lebih ketat terhadap kondisi tanah di wilayah-wilayah rawan longsor dan banjir," ujarnya.
"Nanti saat masuk musim hujan berikutnya, itu mulai Oktober, November, Desember, dan puncaknya biasanya Desember atau Januari, ini seakan-akan tabungan untuk bencana di musim hujan berikutnya. Tadi sudah disampaikan akan dikoordinasikan, misalnya dengan PUPR, agar bisa melakukan pengecekan ke atas, ke hulu sungai agar dibersihkan," pungkasnya. √