SATUARAH - Lubang-lubang yang berada di jalan utama di proyek property Meikarta, Kecamatan Cikarang Pusat berpotensi mengancam keselamatan para pengguna Jalan. Pasalnya kedalaman lubang tersebut cukup untuk membuat jatuh para pengendara khususnya pengendara roda dua saat melintas di malam hari.
Salah seorang pengendara, Herman mengatakan, dirinya hampir terjatuh karena lubang tersebut. "Karena lubang itu, saya hampir terjatuh. Beruntung masih bisa mengendalikan motor saya," katanya kepada satuarah.co, Rabu (26/5/21).
Ditambahkan Herman, lubang-Lubang itu akan lebih membahayakan para pengguna jalan pada saat malam hari, lantaran pandangan pengendara terbatas karena masih minimnya penerangan jalan di area tersebut.
"Apalagi malam, kemungkinan banyak yang tidak melihat lubang karena gelap," bebernya.
Dirinya berharap kepada pihak Lippo khususnya pengembang Meikarta dan pihak lainnya agar lebih memprioritaskan perbaikan jalan-jalan yang rusak dan berlubang tersebut, sehingga tidak membahayakan para penguna jalan.
"Harusnya diprioritaskan jalan yang berlubang ini. Kasihan pengguna jalan," imbuhnya.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi, Helmi mengatakan, jalan tersebut adalah tanggung jawab pihak Lippo, dalam hal ini pengembang Meikarta. Seharusnya kata dia, dapat diprioritaskan dalam pemeliharaannya karena jalan utama.
