megapolitan

Bang Japar Dukung Polres Jakut Usut Tuntas Kasus Nasi Kotak PSI

Kamis, 4 November 2021 | 06:41 WIB
Ormas Bang Japar saat berbincang denganKasat Intelkam Polrestro Jakut Kompol Slamet Wibisono Yanto (SATUARAH.CO/MUFRENI)

SATUARAH.CO - Ratusan anggota ormas Bang Japar Jakarta Utara (Jakut) mendatangi Polres Metro Jakarta Utara (Jakut). Kedatangan mereka guna menanyakan perkembangan kasus keracunan warga Koja, usai menyantap rice box atau nasi kotak dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

"Kami mendukung langkah tegas aparat Kepolisian dalam upaya menegakan hukum di Indonesia," kata Ketua Bang Japar Jakarta Utara Iko Setiawan, Rabu (3/11/21).

Menurut Iko, pihaknya menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut kepada pihak Kepolisian. "Kami percaya dengan kualitas penyidik di Polres Jakarta Utara untuk menangani perkara ini," ujarnya.

BACA JUGA: Kejari Kab Bekasi Kembali Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Buldozer tahun 2019

Adapun dalam kesempatan itu, perwakilan Bang Japar diterima Kasat Intelkam Polres Metro Jakarta Utara Kompol Slamet Wibisono Yanto.

"Pak Slamet berjanji akan koordinasi dengan penyidik serta mengucapkan terima kasih atas dukungan dari ormas Bang Japar Jakarta Utara kepada Polres Jakarta Utara," ungkap Iko.

BACA JUGA: Duh!! Jalan Penghubung Tiga Desa Amblas, Ini Harapan Warga

Lebih lanjut, Bang Japar berharap Polisi terbuka dan transparan dalam mengungkap kasus tersebut. Sehingga, kepercayaan masyarakat terhadap Kepolisian terjaga.

"nih perlu dilakukan, supaya tidak terkesan Polres Metro Jakarta Utara mengabaikan warganya dan menimbulkan fitnah," tandasnya.

Iko percaya, Polres Metro Jakarta Utara dapat menangani kasus tersebut dengan profesional dan tuntas. Sehingga, pada akhirnya peristiwa serupa tak terjadi kembali di kemudian hari.

"Kami yakin kejadian itu tidak terjadi lagi di wilayah Koja. Sebab kami terus menjalin komunikasi bersama korban agar tidak terjadi miskomunikasi di lapangan dan di ranah publik,'' kata Iko.

BACA JUGA: Palang Pintu, Seni Budaya Betawi yang Harus Dilestarikan Menurut Sanin Perla

Ditemui terpisah, kuasa hukum korban atau pelapor, Anton Sudanto mengaku mengapresiasi sikap polisi dalam kasus tersebut. Pihaknya sejauh ini telah dimintai keterangan.

"Alhamdulilah korban sudah diperiksa oleh penyidik. Penyidik ramah dan menyambut baik para korban," tandasnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Sekcam Babelan Buka Forum Destana

Kamis, 11 Desember 2025 | 19:53 WIB