SATUARAH.CO - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bekasi berpartisipasi dalam pameran Jogja TIT SME (Trade Investment Tourism and Small Medium Enterprise) Expo ke 2 pada 23-26 Juni 2022 di Jogja City Mall, Yogyakarta.
Kepala DPMPTSP Kota Bekasi, Lintong Dianto Putra mengatakan, Kota Bekasi mengikuti pameran ajang nasional ini sebagai optimalisasi akses promosi guna akselerasi pemulihan ekonomi.
Baca Juga: Potensi Hujan di Lokasi Samota MXGP 2022
Selama pameran, kata Lintong Dianto Putra, Kota Bekasi akan memperkenalkan lebih luas produk UMKM yakni Batik Khas Bekasi dan Olahan Makanan Khas Bekasi, hingga pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Meski di tengah pandemi Covid-19 produk pariwisata dan ekonomi kreatif juga perlu lebih dipromosikan agar dapat dikenal lebih luas. Dampak ke depan kita ingin pemulihan investasi dan ekonomi menjadi lebih baik," ungkap Lintong Dianto Putra.
Baca Juga: Nonton Samota MXGP 2022 Bisa Nginep di Kapal Perang
Lebih lanjut, Lintong menjelaskan ajang Jogja TIT SME (Trade Investment Tourism and Small Medium Enterprise) Expo ke 2 bertujuan Pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah dengan program “sharing economy” atau “collaborative economy” dalam suatu forum kolaborasi berbagai
sektor dengan bermacam-macam sumber daya untuk saling bertukar, berbagi dan bersinergi.
Kemudian, lanjut Lintong Dianto Putra, peningkatan inovasi dalam rangka pencapaian target penanaman modal dan kedua adalah peningkatan penanaman modal yang berkualitas, untuk peningkatan konsumsi nasional yang mendukung pertumbuhan ekonomi, Pemulihan pasar pariwisata dan Rebranding Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam rangka menghadapi pandemi Covid-19 menuju pasar pariwisata yang tangguh (resilient) dan berkelanjutan (sustainable).
Baca Juga: Gadis Cilik Diduga jadi Korban Pelampiasan Aksi Bejad Oknum PNS Kemenag Subang
Bersamaan dengan acara ini juga dilaksanakan Pelayanan Publik Expo yang menyajikan berbagai macam inovasi dan pembaharuan layanan publik. √