SATUARAH.CO - Tren bertanam anggur di carport atau halaman rumah kini semakin diminati, terutama di wilayah urban dengan keterbatasan lahan.
Tak hanya untuk mempercantik rumah, kegiatan ini juga memberikan manfaat kesehatan serta kepuasan tersendiri bagi para pehobi.
Salah satu pelakunya adalah Agus Santoso S.H., LLM., mantan Wakil Kepala PPATK periode 2011-2016, yang kini sukses membudidayakan anggur di samping garasi rumahnya di Kota Cimahi.
Kota Cimahi yang terletak di dataran tinggi dengan ketinggian antara 700 hingga 735 meter di atas permukaan laut, menjadi lokasi ideal bagi Agus untuk memulai hobi bertanam anggur.
Dengan memanfaatkan area sempit di samping kiri garasi mobilnya, ia menanam tiga jenis pohon anggur: Jupiter, Sansekerta dan Carnival.
Baca Juga: Para Siswa SD di Depok Tinggalkan Pesan Menyentuh untuk Prabowo di Ompreng Makanan Bergizi Gratis
Dompolan Anggur di Carport
Di bawah pergola besi berukuran 6 x 6 meter yang cukup menampung dua unit mobil, dompolan anggur ranum bergelantungan indah. Keasrian yang diciptakan tak hanya mempercantik halaman rumah, tetapi juga menghadirkan suasana alami yang menyejukkan.
“Keterbatasan lahan bukan halangan untuk berkarya. Justru ini menjadi tantangan untuk memanfaatkan lahan sempit secara produktif,” ujar Agus saat ditemui wartawan.
Menurut Agus, bertanam anggur di halaman rumah tidak hanya menambah estetika, tetapi juga memberikan hasil buah yang manis dan segar.
“Anggur ini memanjakan lidah dengan cita rasa yang manis dan menyegarkan, dan perawatannya pun tidak sulit,” tambahnya.
Tips Bertanam Anggur di Lahan Sempit
Agus berbagi cara sederhana untuk menanam anggur di halaman rumah. Ia menggunakan bibit anggur yang dibeli seharga Rp200 ribu per polybag dengan jarak tanam sekitar 1,5 meter. Ia menekankan pentingnya pemangkasan (pruning) untuk memastikan cabang ketiga atau cucu cabang menghasilkan buah yang optimal.