Tinjau Vaksinasi di Institut STIAMI, Ini Harapan Wakil Wali Kota Bekasi

SATUARAH.CO - Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto didampingi Istri Wiwiek Hargono meniinjau jalannya vaksinasi di Institut STIAMI Bekasi di Kelurahan Margahayu Kecamatan Bekasi Timur, Sabtu (13/11/21).

Kehadiran Orang Nomor 2 di Kota Bekasi disambut hangat Kepala Kampus Diana Prihadini, Rektor Institut STIAMI Prof. Wahyudin, Wakil Rektor 2 Dr. Dariyanto, Wakil Rektor 3 Dr. Cundo Harimurti, dan Kepala Puskesmas Bekasi Jaya.

(Humas)

Kegiatan vaksinasi tersebut diselenggarakan oleh pihak Kampus Institut STIAMI Bekasi bekerjasama dengan Gerakan Nasional Indonesia Kompeten, Pemerintah Kota Bekasi, Polres Metro Bekasi Kota Dan Kodim 0507/Kota Bekasi.

Baca Juga: Ini Keluhan Warga Kedung Pengawas kepada Para Legislator Dapil IV Kab Bekasi

Dalam proses vaksinasi tersebut, seperti halnya pada kegiatan sebelumnya di mana tim tenaga kesehatan dari Puskesmas Bekasi Jaya secara langsung dibantu oleh para dosen dan mahasiswa Institut STIAMI Bekasi sebagai bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam pengabdian kepada masyarakat.

Baca Juga: Kunker ke Pemkot Bekasi, Ini yang Dilakukan Anggota DPRD Kab Bangka Barat

Jenis vaksinasi yang dipergunakan adalah jenis Astrazeneca dosis 2, dengan jumlah vaksin sebanyak 500 dosis. Sedangkan target dari vaksinasi tersebut adalah mahasiswa dan masyarakat umum Kota Bekasi.

Baca Juga: Temui Ketua BPD, Perwakilan Warga Sampaikan Mosi Tak Percaya Terhadap Kades Sukadanau

Tri Adhianto menyampaikan apresiasi kepada pihak kampus, atas sinergitas dari berbagai elemen dalam menuntaskan target vaksinasi, dengan harapan dapat terbentuk herd immunity, sehingga dapat meminimalisir korban jiwa akibat wabah pandemi covid-19.

"Apresiasi saya sampaikan kepada pihak Kampus Institut STIAMI Kota Bekasi, atas dedikasi terhadap masyarakat, demi memutus mata rantai wabah covid-19 dan terbentuknya herd immunity di Kota Bekasi," ujar Wakil Wali Kota Bekasi kepada pihak Kampus Institut STIAMI Bekasi.

Tri Adhianto berharap target vaksinasi dapat rampung hingga akhir tahun 2021, dengan demikian herd immunity dapat segera terbentuk. Oleh karenanya, Tri juga mengimbau bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi hingga dosis 2, untuk segera melakukan vaksin. ✓