Pihaknya berharap kepada Pemkab Bekasi atau melalui Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Bina Marga dan Bina Konstruksi (DPSDABMBK) agar segera tanggap akan kondisi bangunan yang sudah lapuk dan yang paling dikhawatirkan akan ambruk dan itu akan membahayakan keselamatan para murid dan pengajar.
"Kami harap bisa segera dibangun dengan bangunan baru, karena sudah puluhan tahun, khawatir membahayakan para siswa saat KBM," imbuhnya.
Diketahui, Anggaran Belanja Pada APBD Kabupaten Bekasi Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp 6.553.717.481.160. Namun, miris dengan anggaran Rp. 6 Trilyun lebih itu masih ada saja sarana dan prasarana pendidikan yang tidak tersentuh pembangunan.
Hal itu menggambarkan ketidakmampuan Bupati Bekasi dalam memanaje APBD, sehingga saat ini masih banyak bangunan sarana pendidikan yang tidak layak di pelosok Kabupaten Bekasi.
Reporter: Sunarya