Tingkatkan Mutu dan Kualitas Padi, Kodim 0605 Subang Lakukan Praktek Aplikasi BIOS 44

photo author
- Senin, 23 Mei 2022 | 22:15 WIB
Anggota Koramil 0502 Pagaden Kodim 0605 Subang lakukan praktek aplikasi BIOS 44, dengan menggunakan handtraktor (SATUARAH.CO/DENY SUHENDAR)
Anggota Koramil 0502 Pagaden Kodim 0605 Subang lakukan praktek aplikasi BIOS 44, dengan menggunakan handtraktor (SATUARAH.CO/DENY SUHENDAR)

SATUARAH.CO - Komitmen TNI AD dalam rangka membantu meningkatkan mutu dan kualitas tanaman padi, Kodim 0605 Subang secara intens melakukan praktek aplikasi BIOS 44, di Kampung Cigarukgak Desa Sidajaya Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Senin (23/5/22).

Dandim 0605 Subang Letkol (Czi) Irsad Wilyarto melalui Danramil 0502/Pagaden Kapten Inf Wahyu Triono mengatakan, Bios 44 merupakan suplemen tambahan yang dibutuhkan untuk menyuburkan tanah, sekaligus dibutuhkan juga okeh tanaman, untuk mempercepat pertumbuhan tanaman, dan sekaligus menambah butiran padi semakin bernas, atau berisi, sehingga hasil panen pun bisa melimpah.

Baca Juga: Manfaatkan Ruang Terbuka, Pemkot Bekasi Gelar Vaksinasi di Hutan Bambu

“Sekarang Kodim 0605/Subang, sedang mempraktekkan BIOS 44 di lahan para petani Kampung Cigarukgak Desa Sidajaya Kecamatan Cipunagara yang masuk wilayah teritorial Koramil 0502/Pagaden,” ujar Kapten Wahyu Triono kepada wartawan di Subang.

Disampaikan Kapten Inf Wahyu Triono bahwa BIOS 44 tersebut, sudah diujicobakan terhadap tanaman buah-buahan, tanaman keras, dan ternak ikan.

Baca Juga: Resmi Lantik Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, Ini Pesan Plh Gubernur Jawa Barat

“Ya, sebelumnya BIOS 44 itu sudah kami uji coba di berbagai tanaman, termasuk juga ternak ikan dan hasilnya alhamdulillah cukup memuaskan, karena itu kami sekarang langsung aplikasikan di lahan para petani,” jelasnya.

Menurutnya, BIOS 44 bisa diaplikasikan, dengan pupuk atau pestisida yang mengandung bahan kimia.

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD dan Wakil Walikota Cirebon Hadiri Halal Bi Halal di PHU RW 14

“Namun kami sarankan saat pengaplikasian BIOS 44 itu, tidak boleh dicampurkan secara bersamaan, karena dapat merusak kandungan biologi yang terdapat dalam BIOS tersebut. Alangkah bagusnya dalam pengaplikasiannya secara terpisah, atau lebih baiknya ada interval satu atau dua pekan jarak pengaplikasiannya,” pungkasnya. √

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X