SATUARAH.CO - Rombongan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dari Sulawesi Tenggara sebanyak 209 orang yang akan kembali ke daerahnya setelah mengikuti Kongres HMI XXXII/Munas KOHATI XXV di Kubu Raya Kalimantan Barat terpaksa harus menunda kepulangannya setelah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok.
Hal ini terjadi karena KM Umsini yang sedianya berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Sabtu (2/12/23) dengan tujuan Makassar mengalami kerusakan pada salah satu mesinnya.
Rombongan HMI asal Sulawesi Tenggara berangkat dari Pelabuhan Dwikora Pontianak Kalimantan Barat pada tanggal 30 November 2023 pukul 02.00 WIB menggunakan KM Lawit dan turun di Pelabuhan Tanjung Priok pada Jumat (1/12/23) yang pada awalnya akan langsung melanjutkan perjalanan menuju Makassar dan Bau-Bau menggunakan KM Umsink.
Seluruh calon penumpang KM Umsini tujuan Surabaya, Makassar dan Bau-Bau dialihkan dengan menggunakan KM Dobonsolo sesuai jadwal keberangkatan pada hari Senin (4/12/23).
Selama menunggu di Jakarta, Rombongan HMI difasilitasi Polres Pelabuhan Tanjung Priok yang didukung PT Pelindo (Persero) dengan menyediakan akomodasi dan penginapan di Wisma Atlet Kemayoran serta PT Pelni (Persero) membantu memberikan potongan harga tiket sebesar 20 persen.
Selama rangkaian kegiatan kepulangan rombongan HMI asal Sulawesi Tenggara, mendapat pengamanan dari Polres Pelabuhan Tanjung Priok yang dipimpin langsung oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Ferikson Tampubolon bersama Wakapolres Kompol Robby Hefados.
Turut hadir Kabid Pengawas dan Penindakan (P2) KSOP Tanjung Priok Capt. Yoshua P S I. Antonie serta Kepala Cabang PT. Pelni (Persero) Anwar Sanusi.
"Kami selalu berupaya memberikan dukungan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat, semoga perjalanan teman-teman dari HMI berjalan lancar dan selamat sampai tujuan," kata Kapolres.
Secara bergiliran rombongan HMI naik ke KM Dobonsolo. Dari data awal jumlah mahasiswa HMI sebanyak 209 orang tiba di Jakarta, kemudian hasil pengecekan ulang terhadap rombongan HMI yang akan berangkat ke Sulawesi Tenggara sebanyak 197 orang dan 12 orang telah berangkat lebih dahulu menggunakan pesawat, Sabtu (2/12/23). √