SATUARAH.CO – Untuk menerapkan program digitalisasi desa, Universitas Persiden Community berkolaborasi dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
Kali ini, Universitas Presiden Community melalui Fakultas Komuniting memilih Desa Karangraharja, sebagai salah satu desa digital berbasis internet di Kabupaten Bekasi.
“Sekarang ini kita sedang melakukan setting untuk melakukan koneksi internet dan kita dari Universitas Persiden Community melalui Fakultas Komuniting memilih Karangraharja menjadi desa binaan dari fakultas kami,” kata Dosen IT Universitas Presiden, Abdul Gofir di Kantor Desa Karangraharja, kemarin.
Baca Juga; Buka Sosialisasi Permendagri Soal Penerapan Standar Pelayanan Minimal, Ini Harapan Sekda Kota Bekasi
Dikatakan Gofir, mulainya program digitalisasi desa, di Karangraharja ini, pertama diawali dengan pasang tiang pusat internet pada 15 September 2021 selanjutnya ke dua lokasi lainnya.
“Kita masang tiga lokasi yang pertama di desa atau tepatnya di Balai Desa sebagai pusatnya, kemudian di SDN Karangraharja 02 serta di Kampung Kali Ulu di belakang Perumahan Central Park dan internet ini untuk warga,” ungkapnya.
Untuk tahun depan, lanjut Gofir, akan terus bertambah setiap tahunnya dengan rencana kerja selama tiga tahun dan semoga warga dapat merasakan program digitalisasi desa ini.
“Nah, untuk sekarang ini kita melakukan instalisasi sebagai persiapan seperti memasang tiang tower yang nantinya akan dilanjutkan dengan pemasangan jaringan internet. Saat ini pemasangan untuk rak maunt router,” bebernya.
Baca Juga; Alhamdulillah Tukul Arwana Sudah Pulang Ke Rumah, Begini Kondisi Terkini
Dikatakan, untuk Desa Karangraharja sendiri, sudah terpasang dua titik di dalam kantor dan di luar kantor desa yang hari ini sudah mulai koneksi dan sudah dihubungkan ke desa kemudian ke SD dan dilanjut ke Kampung Kali Ulu.
“Setelah internet aktif, untuk kedepanya kami akan melakukan sosialisasi bagaimana menggunakan internet secara positif, karena bagaimana pun masyarakat dan semua orang sudah punya gedjet, smartphone mereka sudah punya akses internet,” ujarnya.
Sebagai dosen IT Universitas Presiden, Abdul Gofir berencana ke depan akan menambah beberapa titik antena internet di Desa Karangraharja. Dari beberapa antena itu akan banyak access point, sehingga nantinya warga Desa Karangraharja akan merata merasakan program digitalisasi desa.
“Tiap titik itu access point radiusnya 50 meter, kemudian dari sini (kantor desa) kita tembakan ke SDN Karangraharja 02 dan ke Kampung Kali Ulu yang beradius sekitar 50 meter,” ujarnya.
Baca Juga; Jadi Narasumber di Munas Alim Ulama PPP, Ridwan Kamil Sarankan PPP Lebih Inovatif