SATUARAH.CO - Untuk meningkatkan konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memastikan pemerataan pembangunan infrastruktur jalan hingga ke pelosok desa.
Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang menyampaikan, pembangunan infrastruktur jalan menjadi salah satu prioritas utama pemerintah daerah.
Menurut Bupati Bekasi, program tersebut juga masuk dalam 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Bekasi.
Baca Juga: Pujian PM Australia Anthony Albanese untuk Prabowo: Pemimpin dengan Visi dan Keteguhan untuk Kawasan
"Melalui Dinas SDABMBK, jalan-jalan yang mengalami kerusakan sedang kami rekonstruksi, termasuk pembangunan jalan baru di beberapa wilayah," ujar Ade Kuswara Kunang, Kamis (15/5/25).
Bupati Bekasi menambahkan, perbaikan jalan rusak saat ini dilakukan di wilayah Cibarusah, Cibitung, Setu, Serang Baru, Babelan, dan Sukatani.
Sementara pembangunan jalan baru dilakukan di Kecamatan Muara Gembong, Babelan, Pebayuran, Cikarang Timur, dan kecamatan lainnya.
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK), Henri Lincoln mengatakan, pekerjaan strategis tahun ini adalah pelebaran jalan di akses Exit Tol Gabus, Kecamatan Babelan.
Baca Juga: Kapolri Hadiri Pembukaan Rakernis Baharkam dan Korbimob Polri
"Daerah tersebut kerap mengalami kemacetan. Usulan pelebaran jalan sudah diajukan sejak tahun lalu dan tahun ini akan kami lebarkan sekitar tiga hingga lima meter," jelas Henri Lincoln.
Henri menuturkan, tingkat kemantapan jalan di Kabupaten Bekasi pada tahun 2024 berada di angka sekitar 72 persen. Tahun ini, pihaknya menargetkan peningkatan kualitas jalan dengan membangun sekitar 30 hingga 40 kilometer jalan.
"Pembangunan meliputi rekonstruksi, pemeliharaan berkala, dan pembangunan jalan baru," ujarnya. √