SATUARAH.CO - Polres Metro Bekasi dan Pj Wali Kota Bekasi menggelar konferensi pers perihal perkembangan terbaru hasil investigasi peristiwa penemuan tujuh mayat yang menggegerkan masyarakat di sekitar Kali Bekasi (4/10/24).
Polres Metro Bekasi memberikan keterangan bahwa sebelum ditemukan laporan warga terkait penemuan mayat, pihak kepolisian sempat menemukan sekumpulan pemuda yang berkumpul tidak jauh dari lokasi kejadian.
Saat dihampiri, kelompok pemuda tersebut melarikan diri, namun beberapa berhasil diamankan oleh petugas dan dibawa ke Polsek Rawa Lumbu dengan barang bukti berupa senjata tajam.
Sehari setelah kejadian tersebut, laporan penemuan tujuh mayat di kali Bekasi diterima oleh pihak kepolisian, yang segera melakukan evakuasi dan membawa para korban ke RS Polri untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca Juga: Kasus TPPO, Polres Bandara Soetta Gagalkan Pengiriman WNI Hendak Dijadikan PSK di Malaysia
Pada Konferensi Pers terkait kasus tersebut, Pj Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad menyampaikan kepada semua pihak untuk melindungi keselamatan anak-anak dari bahaya dan berbagai ancaman.
Baca Juga: Workshop Nasional BEBRAS Indonesia 2024: Dorong Pemikiran Komputasional di Kalangan Siswa Indonesia
"Saya mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan sosialisasi yang melibatkan tokoh-tokoh agama, masyarakat dan pendidikan dalam menjaga anak-anak nya di luar rumah ataupun di luar sekolah," ujar R Gani Muhamad.
Pj Wali Kota Bekasi mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Bekasi akan terus berkordinasi dengan jajaran terkait untuk menghindari terjadinya peristiwa seperti ini.
"Kami dengan jajaran Forkopimda, KPAI, akan terus bersinergi, berkerja sama dan tentunya berkordinasi untuk menghindari terulangnya peristiwa ini. Semoga dengan kolaborasi seluruh pihak terkait, hal ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua agar peristiwa ini tidak terulang kembali," tutup R Gani Muhamad. √