Akui Kekeliruan, Humas Pemkot Bekasi Minta Maaf ke PWI Bekasi Raya dan Wartawan

photo author
- Rabu, 18 Desember 2024 | 21:13 WIB
Coffee Morning Pj Wali Kota Bekasi bersama Insan Pers yang digelar Humas Kota Bekasi
Coffee Morning Pj Wali Kota Bekasi bersama Insan Pers yang digelar Humas Kota Bekasi

SATUARAH.CO - Humas Pemkot Bekasi melalui Kabag Saut Hutajulu meminta maaf atas kekeliruan yang terjadi dalam gelaran Coffee Morning, di Pendopo Wali Kota Bekasi, Rabu (18/12/24).


"Kami atas nama Humas Kota Bekasi meminta maaf atas kekeliruan antara kami dengan wartawan terlebih PWI Bekasi Raya, dalam pelaksanaan gelaran coffee morning bersama insan pers," kata Saut Hutajulu kepada Ade Muksin melalui telepon selularnya, Rabu (18/12/24).

Dia mengatakan dengan adanya pemberitaan yang beredar, Saut dengan sigap mengklarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut.

"Ini pembelajaran untuk kami, terimakasih sudah mengingatkan kami, dan akan menjadi perhatian serius ke depan agar tidak terulang kembali untuk menuju lebih baik lagi," ujar Saut Hutajulu.

Baca Juga: Mahasiswa Al Azhar Kairo Antusias Persiapkan Sambut Prabowo: Kesempatan Luar Biasa
 
Sebelumnya, ramai diberitakan usai gelaran coffee morning, yang dinilai Pemkot Bekasi melecehkan profesi wartawan.

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi Raya, Ade Muksin menilai Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melecehkan profesi wartawan lewat Coffee Morning yang digelar di Pendopo Pemkot Bekasi, Rabu (18/12/24).

Baca Juga: Kakorlantas Resmi Buka Latihan Pra Operasi Lilin 2024 dan Tahun Baru 2025

Menurut Ade Muksin, pelecehan itu dilakukan dengan menyebut bahwa acara coffee morning tanpa uang saku dan transport, hanya ngopi dan sarapan, sehingga terkesan wartawan itu hanya mengejar uang atau materialistis.

Selain itu, kata Ade Muksin, undangan itu juga dikirimkan lewat whatsapp satu jam setelah acara selesai.

Baca Juga: Mahasiswa Al Azhar Kairo Antusias Persiapkan Sambut Prabowo: Kesempatan Luar Biasa

"Ini benar-benar sebuah pelecehan dan penghinaan terhadap profesi dan organisasi wartawan. Acara sudah selesai, undangan baru dikirim. Acara ini tentunya sudah terprogram dan bukan dadakan," ujar Ade Muksin.

Menurutnya, apabila undangan itu ditujukan kepada person dan bukan organisasi, masih bisa dimaklumi. Ini yang mengundang instansi pemerintah dan kegiatan ini juga menggunakan APBD, namun Bagian Humas Pemkot Bekasi sebagai panitia terkesan melecehkan profesi wartawan.

"Jadi sangat disayangkan sekelas Humas Pemkot Bekasi mengadakan kegiatan tapi tidak profesional. Masa kegiatan sudah selesai baru undangan dikirim, ini jelas tidak beretika dan merendahkan profesi wartawan," kata Ade Muksin dengan nada kesal.

Dia berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi di masa yang akan datang. Kejadian ini, kata Ade Muksin, menjadi sebuah catatan yang sangat buruk Pemkot Bekasi pada akhir tahun 2024. √

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Sumber: PWI Bekasi Raya

Tags

Rekomendasi

Terkini

Sekcam Babelan Buka Forum Destana

Kamis, 11 Desember 2025 | 19:53 WIB
X