jawa-barat

Dedi Mulyadi Tegaskan Pencegahan Konflik Sosial di Seluruh Jajaran Pemerintah

Kamis, 24 April 2025 | 09:47 WIB

SATUARAH.CO – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, meminta kepada seluruh jajaran pemerintah provinsi hingga desa untuk mencegah pelanggaran yang berpotensi memicu konflik sosial.


Dalam pernyataannya, KDM sapaan akrab Dedi Mulyadi menekankan pentingnya penegakan hukum yang adil dan seimbang, serta kewajiban setiap individu untuk menjalankan hak dan tanggung jawabnya.

KDM menjelaskan pembiaran terhadap aktivitas ilegal, seperti pembangunan liar di bantaran sungai dan trotoar, telah menyebabkan konflik sosial yang berkepanjangan.

Baca Juga: Ketum LAMI Bakal Pasang Badan Bela Bupati Bekasi, Terkait Pengangkatan Dirus Perumda Tirta Bhagasasi

"Seluruh jajaran pemerintah harus bersikap proaktif dan tidak membiarkan pelanggaran yang dapat menimbulkan ketegangan di masyarakat," katanya.

Selain itu, KDM juga mengapresiasi peran aparat kepolisian yang telah bekerja keras dalam menegakkan hukum dan menjaga ketertiban masyarakat.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Inisiasi Gerakan Indonesia Menanam: Presiden Tidak Bisa Sendirian

Ia meminta agar semua tindakan kekerasan, baik terhadap aparat maupun warga, diproses secara hukum tanpa pandang bulu.

"Setiap orang harus tunduk pada hukum. Kami akan memastikan bahwa hak dan kewajiban dijalankan secara seimbang, sehingga tidak ada lagi ruang untuk konflik yang merugikan masyarakat," tambahnya.

Dia juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga ketertiban dan mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk kesejahteraan bersama. √

 

Tags

Terkini

Pemkot Bekasi Hadiri Uji KIP Jawa Barat 2025

Senin, 10 November 2025 | 19:30 WIB