Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Kota Cirebon untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan memperluas RTH sebagai bagian dari solusi perubahan iklim.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, dr Yuni Darti, Sp.Gk menyatakan bahwa Program ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas lingkungan dan mengembalikan fungsi ekologis kawasan yang sebelumnya menjadi tempat pembuangan sampah.
Selain itu, dr. Yuni Darti, Sp.GK juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemulihan lingkungan yang berkelanjutan.
"Eks TPA Grenjeng memiliki potensi untuk dijadikan ruang hijau yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Penanaman pohon ini adalah langkah awal untuk merehabilitasi kawasan ini, sekaligus memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian lingkungan," ujar dr. Yuni.
Ia menambahkan, sinergi antara DLH Kota Cirebon dan UNHAN menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ekosistem lokal, seperti meningkatkan kualitas udara dan menciptakan habitat bagi flora dan fauna.
Baca Juga: Peringati HUT PMJ ke 75, Irjen Pol Karyoto: Momentum Refleksi Perjalanan Panjang Polri
Penanaman pohon di eks TPA Grenjeng melibatkan berbagai pihak, termasuk mahasiswa UNHAN, komunitas lingkungan, serta warga setempat. Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat yang berharap kawasan tersebut dapat segera berubah menjadi ruang hijau yang asri dan nyaman.
Program ini merupakan bagian dari komitmen DLH Kota Cirebon untuk memperluas Ruang Terbuka Hijau (RTH) di kota dan mendukung target nasional dalam pengendalian perubahan iklim.
"Kita harus terus bergerak bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau dan lestari," tutup dr. Yuni.
Dengan langkah nyata seperti ini, Kota Cirebon semakin menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup untuk generasi mendatang. √