Wakil Wali Kota Bekasi: MBG Investasi Masa Depan Emas, Pemkot Bekasi Dukung Penuh

photo author
- Selasa, 14 Oktober 2025 | 12:19 WIB

SATUARAH.CO - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menegaskan komitmennya dalam mendukung penuh Program Strategis Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG), dalam kegiatan Konsolidasi Regional untuk Sukseskan Program MBG di Wilayah.


Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe saat menghadiri Konsolidasi Regional untuk Peningkatan Tata Kelola MBG Jabar, DKJ, Banten di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Rapat Konsolidasi Regional ini, juga dihadiri langsung oleh Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, dan para pemimpin daerah di Jabar, Banten, DKJ.

Turut hadir pula Ketua Satgas MBG Kabupaten/Kota, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), dan Ahli Gizi, yang bersama-sama memperkuat koordinasi lintas sektor guna mewujudkan keberhasilan program nasional tersebut.

Baca Juga: Pemkot Bekasi Terus Gencarkan Program Cek Kesehatan Gratis di Sekolah dan Puskesmas

Dalam arahannya, Kepala BGN Prof Dadan Hindayana menegaskan pentingnya aspek keamanan pangan dalam pelaksanaan MBG.

“Seluruh SPPG diwajibkan memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) yang diterbitkan oleh dinas kesehatan kabupaten/kota. Ini menjadi dasar bahwa setiap makanan yang disajikan aman, higienis, dan layak konsumsi,” tegas Dadan.

Ia juga menyampaikan bahwa BGN bekerja sama dengan BPOM akan memperketat pengawasan terhadap seluruh dapur operasional MBG, agar program ini tidak hanya bermanfaat secara gizi tetapi juga aman bagi kesehatan anak-anak penerima manfaat.

Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Kota Bekasi siap mengimplementasikan program MBG sesuai standar nasional yang ditetapkan.

Selain berfokus pada peningkatan gizi masyarakat, Pemerintah Kota Bekasi juga berkomitmen memaksimalkan manfaat ekonomi dari program ini bagi masyarakat lokal.

“Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bukan hanya soal memberi makan, tetapi juga menggerakkan ekonomi masyarakat. Dari bahan pangan, tenaga dapur, hingga pelibatan UMKM lokal—semuanya menjadi bagian dari rantai manfaat yang nyata,” ujar Wawali Abdul Harris Bobihoe

Dalam hal ini, Program MBG yang dilaksanakan diharapkan dapat meningkatkan produktivitas wilayah melalui optimalisasi lahan dan sumber daya lokal, membuka lapangan kerja baru terutama bagi masyarakat yang terlibat di dapur SPPG, serta menguatkan UMKM daerah sebagai penyedia bahan baku makanan bergizi.

Baca Juga: Lewat Ngopi Kamtibmas, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Dengar Curhatan Buruh TKBM

Ia menambahkan, ini merupakan investasi besar untuk masa depan bangsa, melalui sinergi antara Pemerintah daerah, BGN, dan seluruh pihak yang terlibat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Sumber: Dokpim Kota Bekasi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkot Bekasi Hadiri Uji KIP Jawa Barat 2025

Senin, 10 November 2025 | 19:30 WIB
X