edukasi

Kharisma Insani Wibawa, Mahasiswi Indonesia Raih Rangking 5 di Kompetisi Mediasi Internasional Paris

Minggu, 19 Februari 2023 | 13:30 WIB
Kharisma dan tim raih rangking 5 di 18th7 International Chamber of Commerce (ICC)  International Commercial Mediation Competition yang digelar di Paris, Prancis. 

SATUARAH.CO - Indonesia yang diwakili tim Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), rangking 5 di 18th7 International Chamber of Commerce (ICC)  International Commercial Mediation Competition yang digelar di Paris, Prancis. 

Ini merupakan pencapaian tertinggi yang diraih tim Indonesia, setelah pada kompetisi yang sama di tahun 2021 meraih rangking 8.

Baca Juga: Jaksa Agung ST Burhanuddin: Bangun Kesadaran Hukum dari Desa

Salah seorang yang tergabung dalam tim ini adalah Kharisma Insani Wibawa. Kharisma sendiri bukan pertama kali mengikuti kompetisi internasional. 

Ia pernah terlibat dalam kompetisi yang terkait ilmu hukum yakni Nuremberg Moot Court Competition 2022. 

The Nuremberg Moot Court sendiri adalah salah satu kompetisi moot court paling bergengsi di bidang hukum pidana internasional.

Baca Juga: Resmikan 'Ali Said Sport Center' Badiklat Kumham Jateng, Ini Menurut Wamenkumham

Kharisma dan tim, menjalani tahapan demi tahapan di kompetisi yang prosesnya berlangsung dari 15 November 2021 hingga 15 Juli 2022 itu.

"Dalam proses tahapan mooting tersebut tim UGM memperoleh best 4 untuk written memoranda atau memo tertulis terbaik di Memorial Rounds," kata Kharisma dalam keterangannya, Minggu (19/2/23).

Kini, Kharisma kembali berbangga setelah tim Fakultas Hukum UGM kembali berprestasi di level internasional. 

Baca Juga: Biro Hukum fokusberitanasional Bakal Usut Tuntas Dua Pelaku Diduga Penganiaya Wartawan di Merangin Jambi

Adapun di 18th ICC  International Commercial Mediation Competition, tim UGM bersaing dengan 48 tim dari universitas dunia lainnya. Beberapa di antaranya National University of Singapore (NUS), Universite Pantheon Assas (Paris Il) and Yale University, Fordham University, New York Law School, University of Newcastle, University of Vienna, University of Auckland. 

"Tim Fakultas Hukum UGM merupakan satu-satunya peserta dari Indonesia yang lolos berjuang untuk membawa nama Indonesia dalam ajang kompetisi ini," ujarnya.

"Kami mengikuti proses kompetisi sekitar 4 bulan sampai akhirnya pengumuman pemenang," ungkap Kharisma. √

Tags

Terkini

Jeritan Korban Malapetaka Banjir Aceh

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:29 WIB