edukasi

PTMT Dimulai, Bupati Cellica Harapkan Ini

Sabtu, 18 September 2021 | 10:05 WIB
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana (Supriyanto)

SATUARAH.CO - Dengan dimulainya Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) disambut gembira bagi pelaku duni pendidikan, bukan hanya bagi pendidik tapi, orang tua siswa menyambut dengan gembira, bahkan anak-anak pun merasa bahagia dan kembali bersemangat.

Baca Juga: Soal Temuan Limbah Cair di Kali Cilemahabang, Komisi III Minta Pj. Bupati Bekasi Sebut Nama Perusahaan

Namun kebahagiaan dan semangat anak-anak untuk sekolah diharapkan dapat dikawal dengan baik oleh orang tua dan pihak sekolah, termasuk pemerintah desa dan kecamatan, agar selama pembelajaran tatap muka mereka tetap diingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan selama di sekolah.

Demikian disampaikan Bupati Karawang, dr. Hj. Cellica Nurrachadiana saat monitoring pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di SMPN 1 Telukjambe Timur dan SMAN 1 Telukjambe Timur, Jumat (17/9/21).

Baca Juga:  Proses PTMT, Ketua PGRI Babelan: Berjalan Normal Tak Ada Pelanggaran Prokes

Bupati merasa bahagia, karena setelah sekian lama tidak melihat anak-anak menggunakan seragam dan pergi ke sekolah. Ia bahkan bisa merasakan bagaimana perasaan mereka saat melangkahkan kaki dari rumah menuju ke sekolah, kemudian bertemu kembali dengan teman dan gurunya setelah sekian lama hanya bisa memendam kerinduan di layar monitor saat pembelajaran daring.

"Ini merupakan potret bahagia yang selama ini hilang karena pandemi Covid-19. Saya yakin semangat anak-anak untuk sekolah sangat tinggi, karena dalam banyak kesempatan baik ketika bertemu dengan masyarakat atau di media sosial, banyak anak-anak dan orang tua yang mengharapkan agar segera dilakukan pembelajaran di sekolah," tutur Bupati.

Bupati terus mengharapkan dan meminta pihak sekolah bersungguh-sungguh menerapkan protokol kesehatan selama proses pembelajaran. Sementara ini proses pembelajaran hanya dua jam, tidak ada istirahat, sehingga harus benar-benar diperhatikan protokol kesehatannya.

"Mereka diminta untuk membawa bekal sendiri dari rumah. Dilarang jajan di kantin dan saat PTM berakhir, mereka langsung disuruh untuk pulang ke rumah," ucapnya. ✓disk

Tags

Terkini

Jeritan Korban Malapetaka Banjir Aceh

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:29 WIB