Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Drs. Barlius, MM., dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada PIER Universitas Paramadina dan KAS atas inisiatif penyelenggaraan pelatihan ini.
Ia juga menekankan, pentingnya pemahaman nilai-nilai demokrasi sebagai bagian dari pendekatan deep learning yang sedang digalakkan oleh Kemendikbudristek.
Baca Juga: Prabowo Teken Langkah Strategis dalam Deklarasi Kuala Lumpur Bersama Pemimpin ASEAN
“Kami berharap para guru dapat menjadi agen perubahan di sekolah, yang menanamkan nilai demokrasi tidak hanya sebagai pengetahuan, tetapi juga sebagai budaya yang hidup di lingkungan pendidikan,” ungkap Barlius.
Cynthia Tri Putri mewakili Konrad Adenauer Stiftung (KAS) Kantor Perwakilan untuk Indonesia dan Timor Leste turut hadir dalam kegiatan ini.
Selain itu, pelatihan ini juga diawasi oleh BPSDM Regional Bukittinggi Kemendagri yang diwakili oleh Mulya Nanda Hariandja, M.Pd.
Universitas Paramadina berharap bahwa kegiatan ini menjadi titik awal bagi transformasi pendidikan demokrasi yang lebih substansial dan berkelanjutan di sekolah-sekolah Indonesia. √